Nabire, Papua Tengah — TNI Angkatan Laut menunjukkan wujud nyata kepedulian dan pengabdiannya terhadap lingkungan melalui aksi bersih-bersih pantai yang digelar di kawasan Pantai Maf, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire, Rabu(9/7/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Operasi Trisila-25 yang dilaksanakan di wilayah Papua Tengah.
Bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Nabire, personel Lanal Nabire, serta masyarakat setempat, prajurit Satgas Operasi Trisila-25 bergotong royong membersihkan pesisir dari tumpukan sampah organik maupun anorganik. Aksi ini dipimpin langsung oleh Wakil Komandan Satgas (Wadansatgas) Trisila-25, Kolonel Laut (P) Yohanes Upang, sebagai bentuk nyata pengabdian TNI AL tidak hanya dalam bidang pertahanan, tetapi juga dalam menjaga kelestarian alam laut Indonesia.
“Kegiatan ini bukan sekadar simbolis, melainkan bagian dari komitmen TNI AL dalam menjaga lingkungan laut yang bersih dan lestari. Kami ingin mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga pesisir dari pencemaran,” ujar Kolonel Yohanes di sela-sela kegiatan.
Ia menambahkan, pantai dan laut adalah aset penting bangsa yang harus dijaga keberlanjutannya. Oleh karena itu, sinergi antara TNI AL, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci dalam upaya pelestarian lingkungan, khususnya kawasan pesisir yang sangat rentan terhadap dampak limbah dan aktivitas manusia.
Antusiasme warga yang turut serta menunjukkan besarnya kesadaran masyarakat Nabire akan pentingnya kebersihan lingkungan. Aksi ini diharapkan dapat menjadi contoh konkret dan berkelanjutan, bukan hanya sebagai kegiatan insidental, melainkan sebagai budaya yang melekat dalam kehidupan sehari-hari.
Melalui Operasi Trisila-25, TNI AL terus menunjukkan eksistensinya sebagai penjaga kedaulatan laut sekaligus mitra aktif dalam pembangunan bangsa, termasuk di bidang pelestarian lingkungan. Pengabdian yang dilakukan di Nabire ini menegaskan bahwa laut bukan hanya medan tugas, tetapi juga warisan alam yang harus dijaga bersama.
(Tim/Red)