Tuban, 2 Juli 2024 – Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Tuban, Eko Julianto, S.STP, MM, memberikan paparan kepada seluruh pasis Kodim Tuban. Dalam kesempatan tersebut, Eko Julianto memaparkan visi dan misi dinas yang dipimpinnya untuk membangun serta mewujudkan Tuban sejahtera, berkeadilan, berbudaya, berdaya saing, dan berbasis lingkungan.
Visi:
“Membangun serta Mewujudkan Tuban Sejahtera, Berkeadilan, Berbudaya, Berdaya Saing, dan Berbasis Lingkungan”
Misi:
1. Membangun dan mewujudkan infrastruktur desa dan utilitas kota yang terpadu, partisipatif, efektif, berwawasan lingkungan, serta selaras dengan pertumbuhan dan pemerataan sosial, ekonomi, dan budaya, yang bertumpu pada nilai-nilai agama, budaya, dan kearifan lokal.
2. Meningkatkan pengelolaan dan nilai tambah sektor pertanian secara meluas (pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan), pariwisata, perindustrian, perdagangan yang berbasis pemberdayaan dan ekonomi kerakyatan serta menciptakan seluas-luasnya kesempatan berusaha, membangun dan memantapkan sinergitas daya saing usaha ekonomi lokal dan pengembangan ekonomi kreatif.
3. Mewujudkan sumber daya manusia berkualitas dan terlatih.
4. Memantapkan tata kelola pemerintah daerah yang baik, profesional, transparan, akuntabel, dan sistem pengawasan yang efektif.
Tujuan dan Sasaran Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Tuban:
Tujuan 1: Meningkatnya produktivitas dan nilai tambah sektor pertanian
– Indikator: Produktivitas pertanian per hektar per tahun (padi), jumlah produksi unggulan pertanian, jumlah populasi ternak.
Tujuan 2: Terjaminnya ketersediaan pangan sebagai kebutuhan dasar
– Indikator: Indeks Ketahanan Pangan, PDRB sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan, skor Pola Pangan Harapan, jumlah total produksi perikanan, nilai tambah produk perikanan.
Profil Pertanian Kabupaten Tuban:
Kabupaten Tuban memiliki luas wilayah administrasi sebesar 183.994 hektare, dengan luas lahan pertanian mencapai 159.779 hektare atau sekitar 86,84% dari total wilayah. Lahan pertanian tersebut terdiri dari 66.910 hektare lahan persawahan dan 92.869 hektare lahan pertanian bukan persawahan. Pada tahun 2023, produksi jagung Kabupaten Tuban menempati posisi tertinggi di Jawa Timur, produksi padi tertinggi kelima, dan populasi sapi tertinggi kedua di Jawa Timur.
Paparan yang disampaikan oleh Kadistan Tuban ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai visi, misi, serta strategi pembangunan pertanian di Kabupaten Tuban kepada para pasis Kodim Tuban. Dengan demikian, kerjasama dan sinergi antara pemerintah daerah dan aparat keamanan dapat terjalin lebih erat dalam mewujudkan Tuban yang sejahtera dan berdaya saing.